Puisi Bersama Sepi dan Sunyi

ASSALAMU'ALAIKUM WR . WB

Halo teman-teman...
Kali ini, saya menulis puisi tentang seseorang yang kesepian.


Haruskah? 

Kamu pergi
Dia pergi
Kalian pergi
Mereka pergi
Tinggalkan aku sendiri.
Memang pantaskah aku untuk sendiri?
Haruskah aku berteman dengan sunyi?
Berteman dengan yang tak kukenali?
Aku bahkan tidak berkenalan dengan sepi,
Juga dengan sunyi.
Sepi dan sunyi hanya diam.
Selalu diam.
Tak pernah ramah sama sekali.
Apalagi untuk berkenalan denganku ini
Sudahlah. Lupakan tentang sepi dan sunyi.

Baru kusadari,
Aku ternyata hanya sendiri.
Mereka semua pergi
Bahkan sepi dan sunyi sekalipun tak peduli
Tak mau berteman dengan diriku yang kini
Terasa hampa hidup ini.
Aku dijauhi bagai penyakit penyebab mati.
Aku dikucilkan bagai hewan lepas kendali.
Aku dibuang bagai sampah di sungai.
Aku ternyata hanya sendiri,
Baru kusadari.


Itulah puisi dari saya..
Terima kasih sudah membaca dan sampai jumpa ditulisan saya selanjutnyaπŸ˜‹

WASSALAMUALAIKUM WR . WB




Comments

Popular posts from this blog

Puisi Tentang Ibu dengan Bahasa Jawa

Puisi Dikala Hujan

Puisi Tentang Sepi